SINGAPURA – Thailand telah memberi Singapura 10.000 alat tes Covid-19 sebagai isyarat niat baik yang mencerminkan persahabatan bilateral yang erat.
Duta Besar Thailand Suriya Chindawongse menyerahkan kit tersebut kepada direktur dewan penelitian biomedis Badan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Penelitian (A * Star), Amanda Ang, dalam upacara simbolis di kantor Fusionopolis A * Star pada hari Selasa (17 November).
Dr Chindawongse mengatakan hadiah itu merupakan cerminan dari persahabatan erat antara Singapura dan Thailand.
“Singapura adalah negara pertama yang menerima kit, yang merupakan kontribusi simbolis kecil dalam refleksi solidaritas antara kedua negara dan rakyat kita,” tambahnya.
Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha, pada KTT Khusus ASEAN pada bulan April, mengumumkan tawaran Thailand berupa 10.000 alat tes kepada setiap negara anggota sebagai isyarat kerja sama konkret di tengah pandemi Covid-19.
Sebagai bagian dari pembukaan kembali industri pariwisata besar-besaran di negara itu, Thailand mulai mengeluarkan Visa Turis Khusus (STV) mulai 7 Oktober.
Penyerahan alat tes hari Selasa mengikuti KTT ASEAN ke-37 yang baru-baru ini berakhir pada 12 November, yang berlangsung melalui konferensi video.
Selama KTT virtual, Perdana Menteri Lee Hsien Loong menyerukan “multilateralisme vaksin” saat dia menekankan pentingnya kerja sama regional untuk mengurangi dampak jangka panjang pandemi.
Dr Chindawongse pada hari Selasa menegaskan kembali kesepakatan Thailand tentang perlunya kerja sama regional dalam keluar dari pandemi melalui inisiatif seperti multilateralisme vaksin.
“Thailand dan Singapura telah berada di garis depan dalam memajukan upaya regional untuk mengatasi pandemi Covid-19,” katanya.
“Saya pikir kita dapat berharap ASEAN memiliki lebih banyak inisiatif dalam kerja sama.”